Memahami Kompetensi Kepribadian Kepala Sekolah - Tozsugianto

TozSugianto on

Jumat , 21 Februari 2020

Memahami Kompetensi Kepribadian Kepala Sekolah || Untuk sanggup menjalankan kiprah pokok tersebut , seorang kepala sekolah dituntut memiliki sejumlah kompetensi. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 mengenai Standar Kepala Sekolah/Madrasah sudah ditetapkan bahwa ada 5 (lima) dimensi Kompetensi Kepala Sekolah yaitu: (a) kepribadian , (b) manajerial , (c) kewirausahaan , (d) supervisi , dan (e) sosial. Berikut ini akan dibahas lebih mendalam mengenai Kompetensi Kepribadian.

Sebelumnya;
Memahami Kompetensi Kepala Sekolah - [klik di sini]

Dari aspek kepribadian , Kepala Sekolah harus: (a) berakhlak mulia dan menjadi contoh bagi komunitas sekolah/madrasah; (b) memiliki integritas kepribadian selaku pemimpin; (c) memiliki impian yang besar lengan berkuasa dalam pengembangan diri; (d) bersikap terbuka dalam menjalankan kiprah pokok dan fungsi; (e) menertibkan diri dalam menghadapi masalah; dan (f) memiliki talenta dan minat jabatan selaku pemimpin pendidikan.

Dasar kompetensi kepribadian ini akan sungguh memutuskan kompetensi yang lain , terutama dalam menjalankan kegiatan pendidikan nasional , provinsi , dan kabupaten/kota. Sebagai perhiasan wawasan dan keilmuan dalam bidang penyusunan rencana dan pelaksanaan kegiatan pendidikan , kepala sekolah mesti bisa mengobrol kinerjanya menurut kebijakan , penyusunan rencana , dan kegiatan pendidikan.

Contoh kinerja kepala sekolah yang berhubungan dengan kompetensi kepribadian dengan sub kompetensi memiliki talenta dan minat jabatan selaku pemimpin pendidikan berafiliasi dengan kemampuannya selaku pemimpin sekolah. Subkompetensi ini sanggup terwujud jikalau kepala sekolah memiliki wawasan dan kemampuan , di antaranya: (1) mengetahui teori-teori kepemimpinan , memutuskan seni administrasi yang sempurna untuk meraih visi , misi , tujuan , dan sasaran sekolah; (2) memiliki power dan kesan faktual untuk mempengaruhi bawahan dan orang lain; (3) memiliki kesanggupan (intelektual dan kalbu) selaku smart school principal mudah-mudahan bisa memobilisasi sumberdaya yang ada di lingkungannya; (4) mengambil keputusan secara cekatan (cepat , sempurna dan cekat); (5) mendorong perubahan(inovasi) sekolah; (6) berkomunikasi secara lancar; (7) menggalang teamwork yang kompak , pandai dan dinamis; (8) mendorong kegiatan yang bersifat kreatif; dan (9) bikin sekolah selaku organisasi mencar ilmu (learning organization).

Dalam rangka merealisasikan kinerja kepala sekolah untuk kompetensi kepribadian dengan subkompetensi memiliki impian yang besar lengan berkuasa dalam pengembangan diri selaku kepala sekolah/madrasah , kepala sekolah tidak hanya dituntut untuk menjalankan tugas-tugas di luar keperluan dirinya saja , tetapi ia perlu juga memiliki kesanggupan dalam berbagi dirinya sendiri. Kompetensi ini bisa diwujudkan jikalau ia bisa untuk: (1) mengidentifikasi karakteristik kepala sekolah handal (efektif); (2) berbagi kesanggupan diri pada dimensi tugasnya; (3) berbagi dirinya pada dimensi proses (pengambilan keputusan , pengkoordinasian/penyerasian , pemberdayaan , pemrograman , pengevaluasian , dsb.; (4) berbagi dirinya pada dimensi lingkungan (waktu , wilayah , sumberdaya , dan kalangan kepentingan); (5) berbagi kemampuan personal yang termasuk organisasi diri , kekerabatan antarmanusia , pembawaan diri , pemecahan duduk problem , gaya bi-cara , dan gaya menulis.

Baca Selanjutnya;
   Memahami Kompetensi Manajerial Kepala Sekolah - [klik di sini]

   Memahami Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah - [klik di sini]

   Memahami Kompetensi Supervisi Kepala Sekolah - [klik di sini]
   Memahami Kompetensi Sosial Kepala Sekolah - [klik di sini]

Demikian santapan warta mengenai Kompetensi Kepribadian Kepala Sekolah yang sanggup disampaikan pada potensi ini. Semoga Bermanfaat !!!

Labels:Info Guru ,Pendidikan

Thanks for reading Memahami Kompetensi Kepribadian Kepala Sekolah. Please share...!